Bismillahirrohmanirrohim
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Kepada sobat-sobat yang kami banggakan dan orang-orang tua kami yang kami hormati.
Sebagai makhluk hidup yang memiliki kehidupan, tentunya kita memiliki sesuatu yang kita anggap berharga, istimewa, dan spesial. Hingga terkadang, sesuatu yang berharga, istimewa, dan spesial itu sering kita bawa kemanapun kita pergi. Mau jalan-jalan kek, kekampus, kesekolah, ke Gubernur, ke Wali Kota? ke DPR, ke DPRD, ke MPR, ke Istana Negara, ke kamar tidur, kamar mandi, WC? kemasjid, kencan, ketempat kerja, dan seterusnya. Jangankan untuk tertinggal, untuk "lupa" saja rasanya "tidak sempat". Ya kan...?
Kira-kira sesuatu yang berharga, istimewa, dan spesial itu apa?
Motor? Mobil? Ambulance? Uang? Hp? Pacar? Rokok? Tasbih? Jabatan? Jas kemewahan dan kesayangan? Sepatu boot? Kaca mata kece? Boneka? Atau yang lainnya barang kali.
Oke sobat, aku rasa ada sesuatu yang paaaaling berharga, istimewa, dan spesial yang tidak akan pernah kita tinggalkan.
Menurut kamu apa?
Gigi? Hidung? Telinga? Cadar? Perut yang buncit? Tulang rusuk? Alat kelamin? Mata kaki? Otak? Atauuuu empedu?
Menurut ku, Tidak sobat....
Membawa semua yang ku sebutkan tadi diatas, adalah cikal bakal lahirnya kesimbongan diri.
Salah kenempatkan, salah pula orang menilainya. Salah menyampaikan dan menggunakannya, salah pula orang memberikan tanggapan. Dengan semua yang diatas, sangat gampang sifat angkuh, sombong, dan egois muncul beserakan.
Oke begini sobat, singkat kisahnya.
!!!!!!!!!!!!!!
Anda tahu pusar? Ada taik didalamnya.yang dinamakan Taik Pusar.
Anda tahu hidung? Ada taik juga didalamnya. Yang dinamakan Taik Hidung yang hampir setiap hari dikuras seisi alamnya.
Anda tahu telinga? Pastilah ya...nah ada taik didalamnya.yang dinamakan Taik Telinga.
Anda tahu mata? Ya..mata.yang anda gunakan untuk melihat hp dan tulisan ini.
Nah ada taik juga di mata. Yang dinamakan Taik Mata.
Anda tahu gigi? Disitu juga ada taik. Yang dinamakan dengan Taik Gigi.
Anda tahu anus? Atau tahu jubo? Atau apalah bahasa dan sebutannya kalian. Disana juga bersarang taik-taik segala warna.tergantung asupan anda.
Anda tahu kuku
? Ya disana juga ada taik. Yang dinamakan Taik Kuku.
Anda tahu lidah? Ya disana juga ada taik. Yang dinamakan dengan Taik Lidah.
Khusus bagi laki-laki yang belum sunat dan tidak pernah sunat, anda tahu Taik Palat? Nah disitulah letak posisinya.tau sendirilah ya.
Dan beberapa titik lokasi yang barang kali juga mengandung taik.
Ada sembiilan (9) titik lokasi disekujur tubuh kita yang mengandung Taik.
Kita tahu sendiri dan menyadari, bahwa sebagiaj dari kita taik itu sangatkan menjijikan bukan? Atau ada yang rela dan suka bermain dengan taik diremas-remas dan dicolek? Tak taulah ya kaannn. Aku juga tak kepikiran.
Oke sobat....
Maknanya begini, Anggota Dewan setiap hari membawa taik, mahasiswa/i cantik dan ganteng tiap hari bawa taik, Presiden membawa taik. Artis, pejabat-pejabat, pengusaha, model, orang alim, orang berdosa, orang baik, orang jahat, orang kaya, orang miskin, dosen, guru, semuanya membawa taik.
Pergi kerja, pergi shopping Pergi traveling, pergi kekampus, ngopi, rapat paripurna, sidang mahasiswa, juga bawa taik.
Aku rasa kalian harus terima bahwa kita semua dalam keseharian membawa taik. Kalau tidak sepakat, maka tutup loban gpusar, lobang hidung, lobang mukut, lobang telinga dan lobang-lobang lain yang mendatangkan taik-taik.
Lalu dengan jabatan, kaya, miskin, pintar, banyak ilmu pengetahuan dan lainnya sebagainya menjadikan kita sombong? Angkuh? Egois? Merasa alim? Merasa pintar? Merasa cerdas? Merasa paking suci? Merasa molek dan elok?
Tapi sobat, jangn kalian bayangkan gimana rupanya. Karena aku khawatir kalian akan tertawa sendiri ketika melihat seseorang yang bedandan cantik, cool, hits, bohay, klimis, gagah, rapih, lalu membayangkan dia bawa taik.
Ntar kalian dibilang orang gila. Bahaya sobat. Mendingan normal tapi bawa taik, masih bisa dibersihkan. Udah gila, bawa taik lagi.
Udah kaya, sombong. Padahal bawa taik.
Udah tinggi jabatan, sombong lagi. Padahal bawa taik.
Lihat cewek dandannya aduhaiiii merona, ternyata bawa taik..
Lihat laki-laki gayanya kece abiss...ehhhbternyatabjuga bawa taik..
Udah miskin, jomblo , gak laku, sombong juga. Padahal bawa taik. Hmmm begitulah Dan seterusnya deh sobat...
Udah hitam, kumal, jelak, selekeh, gemuk kedempol, kurus kering, hapak, sombong juga. Mau nuggu putih baru baik? Nuggu wangi? Nuggu sispek? Nuggu berisi badan tu? Nugguntinggi semampai kayak tiang PLN baru mau baik? Ampuuunnn dijee. Umur kagak ada yang tau. Usia ya bertambah terus.
Sombong saka semua orang, angkuh ke sekua orang, benci kesemua orang, dengki kesemua orang, sampai-sampai tidak ada yang mau berkawan. Udah didunia banyak musuh, diakhirat mau berteman sama siapa?
Dimana lagi letak kepantasan kita untuk sombong. Kalaulah semua orang tahu kita bawa taik, dan belum dibersihkan, siapa yang mau deketin? Emangnya ada yang mau salaman? Ada yang mau ajak malam mingguan? Malam minggu bukannya bawa pacar, malah bawa taik. Masih sombong juga kita? Tidak lagi jangan lagi.
Taik itu juga bagian dari ciptaan Tuhan. Mengapa Tuhan tidak hilangkan saja, kan gampang bagi Tuhan. ! Yappp..benar. Tetapi dengan taik, Tuhan menguji kita dari sifat simbong dan sikap angkuh dan terlenting ialah, menyuruh kita untuk senantiasa menjaga dan membersihkannya.
Untung aja di hati gak ada taik. Kalau tidak, kotor terus hati tiap hari bahkan sampai mati. Karena tidak bisa dikorek. Kecaualiiiiii...dikorek-korek sama gebetan..cihuyyyyyy
Oke sobat, sekian dulu.terimaksih karena sudah membaca.
Jauhkan kesombongan, keangkuhan, dan keegoisan diri kepada orang lain dan terutama kepada Pencipta.
Kita diciptakan sama di sisi-Nya.
Maka dari itu mari kita berbuat baik dan saling bermanfaat untuk sesama makhluk, dan menjaga kebersihan diri serta hati.
Segala kekurangan dan kesilapan, kami mohon maaf.
"Ada hujan ada air,
Jika digabungkan menjadi,
Hujan air.bukan hujan es"
_Pesan Emak_
Tags:
Kehidupan